- Bila memerlukan penahanan seseorang secara urgent;
- Bila tiada undang-undang khusus untuk mendakwa;
- Bila kebebasan seseorang memberi risiko kepada negara.
Pada aku, alasan-alasan nie semua lemah, tak mencerminkan satu keperluan yang betul-betul mendesak. Undang-undang sedia ada telahpun memboleh seseorang individu direman segera bagi memboleh siasatan dibuat. Jadi tak perlulah seseorang tu ditahan tanpa bicara kerana ia jelas satu kezaliman. Secara jelasnya bagi setiap kesalahan yang dilakukan sewajarnya ada undang-undang yang menyatakan kesalahan yang dilakukan, jika tidak, ia merupakan satu kelemahan sistem perundangan.
ISA memperuntukan; Section 73(1) Internal Security Act 1960: "Any police officer may without warrant arrest and detain pending enquiries any person in respect of whom he has reason to believe that there are grounds which would justify his detention under section 8; and that he has acted or is about to act or is likely to act in any manner prejudicial to the security of Malaysia or any part thereof or to maintenance of essential services therein or to the economic life thereof."
Sect 8. Power to order detention or restriction of persons. "(i) If the Minister is satisfied that the detention of any person is necessary with a view to preventing him from acting in any manner prejudicial to the security of Malaysia or any part thereof or to the maintenance of essential services therein or the economic life thereof, he may make an order (hereinafter referred to as a detention order) directing that that person be detained for any period not exceeding two years."
Pemberian kuasa mutlak kepada seseorang menteri untuk membuat justifikasi sama ada seseorang memberi risiko kepada negara adalah amat tidak wajar. Ia tak ubah seperti menggunapakai semula undang-undang kuno.
Islam sendiri telah menggariskan hak-hak orang yang dituduh untuk diberitahu kesalahannya, dibicarakan, dibenarkan membela diri dan dihukum dengan adil jika bersalah. Allah SWT yang hakikatnya berhak menghukum makhluk tanpa bicara pun bicarakan kita semua di mahsyar nanti, so siapa lah menteri nak menghukum orang tanpa bicara...
Firman Allah Taala dalam surah Hud ayat 113; "Dan janganlah kamu cenderung kepada orang-orang yang berlaku zalim maka (kalau kamu berlaku demikian), api Neraka akan membakar kamu, sedang kamu tidak ada sebarang penolong pun yang lain dari Allah. Kemudian (dengan sebab kecenderungan kamu itu) kamu tidak akan mendapat pertolongan."